Self Reminder

Apa kau tau istilah bully?
Bully merupakan sebuah tindakan dimana satu atau lebih orang merendahkan orang lain (target bullying) tanpa dasar yang jelas, hanya ingin meng intimidasi saja yang berakibat pada seluruh lingkungan itu menjadi ikut membenci dan merendahkan sang target.

Namun apa kau tau ada istilah "membully diri sendiri"?
Ya mungkin terdengar asing, ini hanya istilah yang ku buat sendiri. Tanpa sadar kita sering membully diri kita sendiri, mengintimidasi diri sendiri, hingga membuat lingkungan di sekitar kita menjadi jengkel atas sifat kita tersebut. Entahlah terkadang kita sering memancing emosi orang lain hanya supaya kita bisa diperhatikan. Kita sering memancing amarah orang lain hanya supaya kita bisa anggap "ada" oleh orang lain. Demi sebuah kepuasan kita tanpa sadar telah membully diri sendiri.

Sekarang pertanyaan kedua, apa kau tau apa itu diskriminasi?
Diskriminasi adalah perlakuan yang tidak adil dan tidak seimbang yang dilakukan untuk membedakan terhadap perorangan, atau kelompok, berdasarkan sesuatu, biasanya bersifat kategorikal, atau atribut-atribut khas, seperti berdasarkan ras, kesukubangsaan, agama, atau keanggotaan kelas-kelas sosial.

Namun apa kau tau ternyata ada istilah "mendiskriminasi diri sendiri"?
Istilah yang aku buat sendiri dari kebiasaan buruk yang tanpa kita sadar sering sekali kita lakukan.
Merasa di bedakan padahal sebenarnya tidak! Merasa di acuhkan tapi sebenarnya tidak! Ya bagiku itu hanya sebuah sikap pelampiasan atas kekesalan yang tidak berlandaskan dari diri sendiri. Lebih kepada mood swing :) aku sering terkena mood swing, bahkan tanpa sadar aku telah mendiskriminasi diriku sendiri. Menjudge perlakuan orang lain hanya dari persepsi diriku sendiri.

Tapi seiring waktu berjalan aku semakin sadar jika segala sesuatu tidak harus dari persepsi diriku saja :') jika dunia ini bukan hanya ada aku tapi banyak manusia lain yang memiliki pandangan yang berbeda. Semakin berganti hari aku semakin sadar jika kita perlu mendengar cerita orang lain agar kita tidak terpaku oleh pikiran-pikiran kita sendiri. Karena merasa sendiri adalah salah satu faktor kita gampang menjudge seseorang itu salah (menurutku). Mendengar adalah hal yang ku sukai sekarang, karena dengan mendengar aku banyak tau sesuatu yang tidak kita tau.
Dengan mendengar aku bisa berpikir jika masih banyak orang diluar sana yang jalan hidupnya lebih susah dariku.
Dengan mendengar aku bisa belajar lebih banyak bersyukur atas nikmat yang Allah berikan.

Jangan menjadi playing victim untuk dirimu dan orang lain. Karena kasian raga dan jiwamu. Atas kekurang ajaranmu dalam bertindak mereka juga terkena dampak. Bukankah itu menyedihkan? Bukan orang lain yang membuat diri ini tampak menyedihkan tapi diri kita sendirilah yang paling banyak membuat diri ini tampak menyedihkan.

Mari terus intropeksi diri, lebih seringlah berbincang dengan diri sendiri dan jujurlah kepada diri sendiri. Jangan menyiksanya hanya untuk sesuatu yang disebut "kepuasan".

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Happy New Year

Hujan Bulan November

Rapuh mu menguatkan ku