Si pendengar yang berharap di dengar
Aku butuh pendengar! Tidak! Bukan!
Kau hanya pendengar tanpa bisa di dengar
Cukup jadilah kau pendengar untuk orang lain dan untuk dirimu sendiri...
Cukup kau jadikan sajalah benda mati itu menjadi hidup dengan prakarta yang kau bentuk menjadi sebuah puisi!
Cukup lakukan itu! Cukup benda mati saja kau jadikan pendengar selain Allah yang selalu setia mendengarmu!
Sadar dirilah! Tetaplah jadi pendengar tanpa berharap mendapatkan seorang pendengar untukmu!
Kau punya Allah!
Mengadulah pada-Nya
Ia akan dengan setia mendengarmu!
Jangan sedih! Jangan jatuhkan air mata mu di hadapan orang lain!
Jatuhkan saja ia dalam sujudmu! Sembari kau mengadu dengan rintihan suara yang serak kepada-Nya..
Kau tidak butuh pendengar
Kau hanya cukup menjadi pendengar!
Sadarlah!
Komentar
Posting Komentar